Bangunkan Aku

Thursday, December 07, 2006 Fay 0 Comments

Denting nadanya melemah
Beriku satu alasan ‘tuk menyerah
Tinggalkan sebuah hati yang tak terjamah
Inikah waktunya untuk pasrah?

Satu kelopak merah gugur
Bekukan tubuh yang tertidur
Namun kecupan segelas anggur
Bangunkan segenap asa yang terkubur

Tidak...

Tangkaiku belum patah
Harapanku belum punah
Bunga mimpiku masih membuncah
Hanya diriku yang bertanya, beranikah?

Inspired from “Courage is not the absence of fear, but rather the judgement that something is more important than fear

0 comments: